1. Rencanakan sebuah model
pengelolaan sistem informasi diberbagai instansi disesuaikan dengan
kebutuhannya dan digambarkan menggunakan Paket Tracer
2. Jelaskan apa tugas dan
fungsi skrip di bawah ini:
auto eth0
iface eth0 inet static
address 192.168.10.1
netmask 255.255.255.0
network 192.168.10.0
broadcast 192.168.10.255
iface eth0 inet static
address 192.168.10.1
netmask 255.255.255.0
network 192.168.10.0
broadcast 192.168.10.255
3. Jelaskan kenapa perlu
dilakukannya konfigurasi server sebagai router?
4. Jelaskan bagaimana
melakukan remote access melalui windows?
jwb
No 1
No 2
Auto eth0 : Yaitu
menunjukan bahwa Ethernet yang dipakai eth0.
Iface eth0 inet static : Yaitu konfigurasi eth0 memakai IP tsb.
Address 192.168.10.1 : IP address yang dipakai oleh
eth0.
Netmask 255.255.255.0 : berfungsi untuk menentukan range yang dimiliki
oleh Ip address yg di buat.
Network 192.168.10.0 :
untuk
merubah yg di tetapkan jika kelas C
hanya oktet ke 4 yang di gunakan untuk
host, jika kelas B ada oktet ke 3 dan 4 , dan jika kelas A ada oktet ke 2 , 3 ,
dan 4.
Broadcast 192.168.10.255 : Broadcast untuk menjadi batasan
sebuah IP dan sekaligus sebagai lawan angka netmask yang jika di jumlah harus
255.
No3
Karena router dapat digunakan
untuk menghubungkan jaringan kecil ke jaringan yang lebih besar(internetwork)
untuk membagi sebuah jaringan besar ke dalam beberapa subnetwork untuk
meningkatkan kinerja dan juga mempermudah manajemennya. Dan server dapat menyimpan hasil
settingan secara permanen. jika server tiba tiba down, asalkan pc server masih
nyala, kita masih dapat meremote server tersebut dari jauh tetapi server
tersebut harus dalam keadaan terkoneksi oleh ip public.
No4
Pertama siapkan
2 buah PC yang gunanya untuk dijadikan server , dan satu lagi client. Jika
ingin meremote pc server yang down, yang perlu dilakukan agar kita dapat
meremote pc server yaitu:
1.
Dengan cara , pc server dalam keadaan ON
2.
PC server menggunakan IP PUBLIC
3.
Berhubung saya menggunakan app bernama putty, jadi
kita hanya harus mengisi IP pub server kita, dan PC server dapat kita
kendalikan
Jika langkah2
sudah kita lakukan, maka kita dapat melanjutkan ke langkah selanjutnya yaitu:
- download software putty
- Buka Program Putty di Windows
- Buka Program Putty di Windows
- Masukkan IP Address Debian , disini saya
memakai IP 192.168.0.2, kemudian isi port dengan angka 22
- lalu akan keluar login debian anda
-Masukkan username dan password Debian Anda,kemudian tekan ENTER
-Anda telah terkoneksi dengan Debian, sekarang Anda bisa mengakses Debian menggunakan Putty.
- lalu akan keluar login debian anda
-Masukkan username dan password Debian Anda,kemudian tekan ENTER
-Anda telah terkoneksi dengan Debian, sekarang Anda bisa mengakses Debian menggunakan Putty.